 |
| hmministy.id |
Kantor Bahasa NTT menyelenggarakan malam puncak pemilihan Duta Bahasa NTT pada 4 Juni 2022 di aula El Tari. Pemilihan ini melibatkan segenap mahasiswa se-NTT yang berprestasi untuk memperkenalkan bahasa dan budaya NTT ke tingkat Nasional.
Acara pemilihan duta bahasa ini dinaungi oleh Badan Pengembangan dan pembinaan bahasa, Kementrian Pendidikan RI. Tugas utama dari para Duta Bahasa adalah mengawal penggunaan bahasa Nasional dan pelestarian bahasa daerah.
Alur kegiatan Pemilihan Duta Bahasa Provinsi NTT dilaksanakan dengan sepuluh tahap pelaksanaan yang dimulai dari Pendaftaran, Seleksi Administrasi, Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi, Temu Teknis, Tes UKBI Adaptif, Wawancara, Pengumuman 30 Besar, Pembinaan, Unjuk Bakat, dan Acara Puncak.
Demikian tentang proses pemilihan duta bahasa duniawi yang diselenggarakan setiap tahun di NTT. Dan bertepatan dengan momentum berahmat hari ini, yakni perayaan Hari Pentakosta, ada satu hal menarik di dalam Kitab Suci tentang bahasa.
Para murid Yesus yang ikut merayakan Hari Raya Pentakosta orang Yahudi, tiba-tiba didatangi oleh suatu tiupan angin yang kencang. Dan mereka dipenuhi Roh Kudus di mana kepala mereka seperti dihinggapi lidah-lidah api dan seketika itu juga, mereka berbicara dalam pelbagai bahasa baru di seputaran Laut Tengah dan Timur Tengah.
Orang-orang dari penjuru bumi yang sedang berziarah di Yerusalem, terheran-heran dengan aksi para murid yang bisa berbicara dalam bahasa daerah yang mereka gunakan di tempat asal mereka dan yang membuat mereka kagum adalah karena para murid adalah orang-orang Galilea yang tidak berpendidikan.
Roh Kudus adalah duta bahasa yang paripurna. Ia mengajar para rasul tanpa kata dan bahasa apa pun namun ajaran-Nya mampu dipahami oleh Para murid Yesus seketika.
Para murid mampu berbicara dalam bahasa Partia, Media, Elam, Mesopotamia (Aram), Yudea (Ibrani), Kapadokia, Pontus, Asia, Frigia, Pamfilia, Mesir (Koptik), Libia, Kirene, Roma (Latin), Kreta dan bahasa Arab.
Kurang lebih terdapat 15 bahasa yang tercantum dalam kitab Suci yang bisa dikuasi oleh para murid. Ini menunjukkan bahwa Roh Kudus sungguh berkarya agar melalui bahasa itu, warta Injil sampai kepada mereka di mana saja mereka berada.
Hari Pentakosta menjadi hari Internasional di mana menjadi sarana agar segala Bangsa boleh mengenal Yesus yang telah menjanjikan Roh Kudus agar semua bangsa menjadi murid-Nya.
Roh Kudus hari ini mengingatkan kita agar tidak melupakan bahasa Ibu, melainkan merawat dan memeliharanya sebab bahasa yang kita miliki adalah karya Roh Kudus. Oleh sebab itu, adalah dosa, jika anak-cucu kita tidak mengetahui bahasa ibu atau dengan sengaja melarang anak-anak berbicara dalam bahasa daerah karena dianggap kolot, ketinggalan dan bodoh.
Jangan hilangkan bahasa Ibu dari perbendaharaan bahasa anak cucu. Bahasa daerah adalah identitas kita yang asali sebab bahasa yang kita miliki adalah anugerah Roh Kudus. Ia adalah Duta Bahasa ilahi yang mengajarkan kita untuk tidak melupakan budaya dan bahasa kita sendiri.
Mari jaga dan wariskan bahasa daerah Kepada anak-cucu. Sebab bahasa daerah adalah karya Roh Kudus yang dianugerahkan kepada leluhur kita untuk dirawat dan dijaga. Merawat Bahasa Daerah juga berarti menghormati dan menghargai karya Roh Kudus yang Allah anugerahkan kepada kita.
Selamat hari Raya Pentakosta🔥, Selamat Hari Ulang Tahun Gereja (yang) Satu, Kudus, Katolik dan Apostolik⛪🎂
0 Comments