Header Ads Widget

Ticker

6/recent/ticker-posts

Real Madrid dan Kerajaan Spanyol

 

https://toppng.com/public/uploads/preview/escudo-del-real-madrid-11551060158j7jgejcdbu.png


Kekaisaran Romawi merupakan kerajaan terluas sepanjang sejarah yang membentang dari Semenanjung Iberia hingga teluk Persia. Spanyol berada di Semenanjung Iberia  dan merupakan batas barat Kekaisaran Romawi. Dan ketika Kekristenan lahir di Palestina, Kekaisaran Romawi sudah membentuk dua provinsi di bekas kerajaan Israel yakni Provinsi Yudea yang mencakup Samaria, Yerusalem dan Idumea (Berbahasa Aram) dan Provinsi Siria yang mencakup bagian utara Israel yakni Galilea (Berbahasa Ibrani).

Warga Romawi yang berdomisili di Timur tengah kerap menganggap semenanjung Iberia sebagai “ujung bumi” dan yang dimaksudkan dari ujung bumi wilayah Romawi adalah Spanyol dan Portugal yang didiami oleh suku bangsa Visigot dan Vandal. Wilayah ini berbatasan dengan Samudra Atlantik yang memisahkan Eropa dan Amerika.

Ketika Yesus hendak naik ke surga Ia memerintahkan agar Injil diwartakan sampai ke ujung bumi. “Kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi” (Kis 1:8). Apakah ujung bumi yang dimaksud adalah Spanyol ataukah wilayah di luar teritorial laut Tengah.

Perintah untuk mencapai ujung bumi pertama kali dilakukan oleh St. Yakobus (San Tiago) setelah berdiskusi dengan St. Petrus. Lima tahun setelah kenaikan Yesus, St. Yakobus bergegas menuju “Ujung Bumi” yakni Spanyol pada tahun 40 masehi. Setelah tiga tahun berada di Spanyol, ia kembali ke Yerusalem untuk menyampaikan kepada para murid yang lain bahwa misi di Spanyol cukup berhasil. Informasi tentang pewartaan ini sampai ke telinga Herodes Agripa I lalu St. Yakobus dipenggal kepalanya pada tahun 44. Jenazahnya tidak diizinkan untuk dimakamkan di Yerusalem, lalu para pengikut St. Yakobus melalui jalur laut menuju Spanyol dan dimakamkan di Compestela dan kini di makamnya berdiri Katedral  Basilika Santiago Compestela Spanyol.

Pada tahun 57, tepat 13 tahun kematian St. Yakobus (Santiago), St. Paulus menyampaikan impiannya untuk mengunjungi Spanyol kepada jemaat Kristen yang berada di Kota Roma (Rm 15:24,28). Di dalam surat Roma, nama Spanyol disebutkan sebagai tujuan penginjilan St. Paulus sesuai dengan amanat Kristus untuk mencapai “ujung bumi” namun Kitab Suci tidak menjelaskan secara rincih apakah St. Paulus berhasil mencapai Spanyol atau tidak.

Pada abad V, suku bangsa Visigot dan Jerman menyerang Spanyol yang sudah Katolik dan diganti dengan ajaran Arianisme. Namun Kekatolikan kembali jaya pada abad VI. Memasuki abad VIII tepatnya tahun 711 kaum Muslim mendarat Iberia dan berkuasa selama tujuh abad dan pada tahun 1492 Kerajaan Aragon dan Castilia menyerang benteng pertahanan terakhir Islam di Granada dengan demikian jejak Islam di Eropa barat dihapus.

Kerajaan Aragon dan Castilia mengadakan reunifikasi pada tahun 1516 dan penjelajahan ke seluruh dunia dilakukan. Spanyol dan Portugal membagi bumi menjadi dua timur dan barat. Spanyol menjelajah ke Barat dan utara dan Portugal ke timur dan selatan. Kerajaan Spanyol menjadi kokoh dan kuat dengan wilayah jajahan hampir seluruh benua Amerika disusul Portugal (Brazil), Ingris (Amerika Serikat) dan Prancis (Kanada).

Pada tanggal 11 Februari 1873 kaum republikan memproklamasikan berdirinya Republik Spanyol setelah melewati rangkaian kudeta kerajaan Spanyol. Namun republik ini tidak berumur panjang hingga akhirnya bubar pada 29 Desember 1874. Setelah berakhirnya republik Spanyol, Kerajaan Spanyol kembali berdiri.

Pada tahun 1897 beberapa lulusan dari Universitas Oxford dan Cambrigde mendirikan Football Club Sky. Klub ini kemudian terpecah pada tahun 1900 menjadi New Football de Madrid dan Club Española de Madrid.  Klub ini kemudian terpecah lagi dan membentuk Madrid Football Club pada 6 Maret 1902. Pada tahun 1920, Raja Alfonso XIII mengizinkan klub Ibukota menggunakan gelar “Real” yang berarti Kerajaan kepada Madrid Football Club.

Dengan demikian Real Madrid resmi digunakan untuk perhelatan nasional dan global. Nama Real Madrid tidak bertahan setelah kaum republikan memproklamasikan Republik Spanyol pada 14 April 1931. Pembubaran kerajaan Spanyol membuat nama Real pada klub sepak bola ikut tercopot. Setelah perang saudara yang hebat antara tahun 1935-1936, Kota Madrid kembali dikuasi oleh Kerajaan Spanyol dan kaum republikan memindakahkan ibukota Republik ke Valencia pada tahun 1936-1937 dan di Barcelona pada tahun 1937-1939.

Pada tahun 1978, Kerajaan Spanyol kembali direstorasi setelah perang suudara Spanyol tahun 1936. Setelah Jendral Franco mengambil alih kekuasaan di Spanyol selama 35 tahun, Gelar “Real” pada klub Madrid dikembalikan walaupun secara de facto, Kerajaan Spanyol baru direstorasi pada tahun 1978 hingga kini.

Real Madrid selain sebagai kekuatan sepak bola, tetapi juga sebagai bentuk perlawanan politik kepada para pemberontak yakni kaum republikan yang saat ini berubah wujud dalam klub Valencia dan Barcelona. Sampai saat ini kelompok separatis Katalan berusaha untuk memerdekakan diri setelah gagal menjadikan Spanyol sebagai republik yang digulingkan oleh Jendral Franco.

Selamat ulang tahun Real Madrid yang ke-120. Halla Madrid Y nada màs. Semoga jaya selalu dalam meraih trofi di setiap kompetisi regional dan global.

Post a Comment

0 Comments