 |
Musim hujan di daerah tropis seperti Indonesia selalu adalah sebuah keniscayaan. Artinya bahwa tiada tahun tanpa hujan. Meski singkat (3 bulan paling rendah), tetapi tetap ada hujan. Mengingat daerah kita adalah daerah langganan hujan, maka menanam mesti menjadi kegemaran.
Jika mau membandingkan keadaan tanah kita (NTT) dengan wilayah gurun (Israel & sekitarnya), maka kita mesti malu karena Israel hari ini menjadi lumbung buah-buahan segar untuk Timur Tengah dan beberapa negara Eropa.
Jika Israel curah hujannya tak menentu tetapi menjadi sumber penghasilan buah-buahan terbaik mengapa kita tidak bisa? Kegemaran Menanam minim karena kehendak, selera dan kebiasaan tidak "dijinakkan".
Dengan menjinakkan kehendak, selera & kebiasaan, maka semuanya akan mudah untuk melakukan segala hal yang baik dan positif. Salah satunya adalah dengan menanam. Sebab dengan menanam kita akan semakin mendapat udara segar.
Setiap musim selalu ada buah-buahan seperti mangga, durian, rambutan, langsat, duku, manggis, nangka. Buah-buahan ini selalu mewarnai dan memperindah lingkungan dan kebun kita.
Satu permintaan kepada kita semua adalah untuk TIDAK membuang benih (biji-nya) di tempat sampah, tetapi untuk mencucinya, mengeringkannya (di bawah sinar matahari) dan mengemasnya di koran dan menyimpannya di mobil atau motor.
Setiap kali kita menemukan tanah tandus terbuka saat bepergian, baik itu di jalan desa, di jalan raya yang kosong, buang benih-benih ini. Mereka akan berkecambah dengan mudah di musim hujan yang akan datang.
Jika dengan tindakan sederhana ini, kita dapat menyumbangkan bahkan satu pohon setiap musim ke dunia kita, misi kita untuk menghijaukan dunia ini akan berhasil.
Pemerintah Thailand telah mempromosikan ini kepada semua warganya selama beberapa tahun terakhir. Banyak pejabat distrik mereka yang lain telah mendorong kampanye ini secara agresif yang telah sangat sukses. Jumlah pohon buah-buahan di alam liar telah berlipat ganda terutama di distrik utara Thailand.
Mari kita juga bergabung dengan orang Thailand dalam inisiatif brilian ini untuk menyebarkan kelimpahan di alam dan dengan cara yang sederhana namun efektif ini dan berkontribusi kembali ke generasi berikutnya.
Caranya adalah potong dan pangkas waktu gadget anda, dan mari mulai menanam di sekitar rumah kita pohon yang berbuah selain untuk menambah kesejukan dan kesegaran udara pun pula untuk mengajari anak-anak kita mencintai lingkungan.
Jika dimulai hari ini, maka lima tahun ke depan kita bisa menikmati hasilnya. Dan utamakan untuk regenerasi budaya menanam bagi anak-anak kita sebab buah-buahan yang kita nikmati saat ini adalah hasil jeri payah orang tua kita. Mari menanam hari ini.
Mohon diteruskan ke semua grup🙏🥰
0 Comments