St. Yakobus |
Warga Romawi yang berdomisili di Timur Tengah kerap menganggap Semenanjung Iberia (Spanyol & Portugal) sebagai “ujung bumi”. Wilayah ini merupakan batas matahari terbenam wilayah Romawi yang didiami oleh suku bangsa Visigot dan Vandal. Wilayah ini berbatasan dengan Samudra Atlantik yang memisahkan Eropa dan Amerika.
Ketika Yesus hendak naik ke surga Ia memerintahkan agar Injil diwartakan sampai ke ujung bumi. “Kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi” (Kis 1:8). Apakah ujung bumi yang dimaksud adalah Spanyol ataukah wilayah di luar teritorial laut Tengah.
St. Yakobus adalah anak Zebedeus saudara Yohanes yang selalu bersama Yesus ketika Ia berada di puncak Tabor dan saat menjelang penangkapan Yesus untuk disalibkan. ibunya meminta Yesus untuk memberikan kuasa kepada Yakobus dan Yohanes namun ditegur oleh 10 murid yang lain (Mat 20:21).
Saat Yesus naik ke Surga Ia meninggalkan amanat untuk mewartakan Injil hingga ujung bumi. Dan amanat itu sungguh diikuti oleh St. Yakobus. Ia yang pertama kali berhasil mencapai _ujung bumi_ setelah berdiskusi dengan St. Petrus.
Lima tahun setelah kenaikan Yesus, St. Yakobus bergegas menuju “Ujung Bumi” yakni Spanyol pada tahun 40 masehi. Setelah tiga tahun berada di Spanyol, ia kembali ke Yerusalem untuk menyampaikan kepada para murid yang lain bahwa misi di Spanyol cukup berhasil.
Informasi tentang pewartaan ini sampai ke telinga Herodes Agripa I lalu St. Yakobus dipenggal kepalanya pada tahun 44. Jenazahnya tidak diizinkan untuk dimakamkan di Yerusalem, lalu para pengikut St. Yakobus melalui jalur laut menuju Spanyol dan dimakamkan di Compestela dan kini di makamnya berdiri Katedral Basilika Santiago Compestela Spanyol.
Pada tahun 57, tepat 13 tahun kematian St. Yakobus (Santiago), St. Paulus menyampaikan impiannya untuk mengunjungi Spanyol kepada jemaat Kristen yang berada di Kota Roma (Rm 15:24,28). Di dalam surat Roma, nama Spanyol disebutkan sebagai tujuan penginjilan St. Paulus sesuai dengan amanat Kristus untuk mencapai “ujung bumi” namun Kitab Suci tidak menjelaskan secara rincih apakah St. Paulus berhasil mencapai Spanyol atau tidak.
Hari ini segenap Kerajaan Spanyol berlibur merayakan Hari Besar Pelindung Negara Spanyol terutama atas serangan bangsa Moor dari Afrika Utara yang berkebudayaan Islam. St. Yakobus diyakini sebagai Santo yang berhasil mengusir Kaum Muslim dari Semenanjung Iberia (Spanyol & Portugal).
(Pesta St. Yakobus, Rasul Pelindung Negara Spanyol)
0 Comments